Beberapa minggu ini saya gandrung dengan yang namanya jahe, sereh dan kayu manis. Dari aromanya menurut saya berbeda dengan bumbu-bumbu dapur lainnya, lebih menyegarkan, bahkan banyak aroma terapi yang menggunakan ketiga bahan tersebut. Ada yang dibikin essential ada yang hanya sekedar di potong-potong dan ditaruh begitu saja.
Dipasaran juga banyak menyediakan essential oil dari ketiga bahan tersebut, kita hanya perlu membakarnya dengan alat pembakar minyak aroma therapy. Kalau saya kadang untuk lebih praktis dan malas untuk membakarnya, cukup saya tuangkan dikapas kemudian bungkus dengan kain kasa lalu gantungkan saja dikipas angin atau AC. Aroma menyegarkan pun segera menyebar di ruangan, kondisi badan yang lelah seharian kerja langsung rileks.
 |
| sereh, kayu manis dan jahe |
Nah selain manfaat tadi saya menyukai jahe, sereh dan kayu manis untuk di buat minuman yang menyegarkan dan menyehatkan. Caranya? Gampang sekali pemirsa, tinggal bahan-bahan tadi dipotong-potong untuk perbandingannya pake feeling saja, kalau saya perbandingannya dua batang sereh, jahenya tiga jempol, jempol tangan ya bukan jempol kaki, tapi kalau mau lebih berasa jahenya boleh deh tiga jempol kaki, hehehe. Trus kayu manisnya satu batang, +- 15 cm. Setelah dipotong potong semua, rebus sampai mendidih dengan tiga gelas air sambil diaduk2, kemudian masukan teh, boleh pakai teh celup (3 kantong) bisa juga pakai teh yang bukan teh kantong ( 3 sendok makan). Aduk sampe kelihatan merah. Kemudian saring kedalam pitcher atau teko. Menikmatinya boleh tambahkan gula pasir, gula batu, atau susu/creamer, tergantung selera. Kalau mau lebih gurih-gurih nyoy... sambil di pijitin sama pasangan masing-masing. Hehe..
Monggo, silahkan disruput teh herbal yang segar dan menyehatkan.
0 komentar :
Posting Komentar